Leptospirosis adalah penyakit infeksi bakteri yang disebabkan oleh bakteri Leptospira, biasanya ditemukan dalam air, tanah, atau lumpur yang terkontaminasi oleh urin hewan yang terinfeksi, seperti tikus, babi, sapi, atau anjing. Manusia dapat terinfeksi melalui kontak langsung dengan air atau tanah yang terkontaminasi, atau melalui luka terbuka pada kulit.

Gejala leptospirosis bervariasi dari ringan hingga parah, dan dapat termasuk demam, sakit kepala, mual, muntah, nyeri otot, ruam, atau gangguan fungsi hati atau ginjal. Dalam beberapa kasus, infeksi dapat berkembang menjadi kondisi yang lebih serius, seperti penyakit hati atau gagal ginjal yang memerlukan perawatan medis segera.

Pencegahan leptospirosis melibatkan tindakan higienis yang baik, seperti mencuci tangan setelah kontak dengan hewan atau lingkungan yang terkontaminasi, menghindari kontak langsung dengan air atau tanah yang terkontaminasi, serta menggunakan perlindungan seperti sepatu atau sarung tangan saat berada di area yang berpotensi terinfeksi. Vaksin juga tersedia untuk beberapa jenis hewan, seperti anjing atau ternak, yang dapat membantu mengurangi penyebaran penyakit. Jika Anda memiliki gejala leptospirosis atau telah terpapar dengan lingkungan yang terkontaminasi, penting untuk segera berkonsultasi dengan profesional medis untuk diagnosis dan pengobatan yang tepat.