Metabolisme adalah proses tubuh mengubah makanan menjadi energi, dan laju metabolisme mengacu pada seberapa cepat tubuh membakar kalori untuk menjalankan fungsi-fungsi vital. Jika metabolisme terganggu atau tidak seimbang, dapat berpengaruh pada berbagai aspek kesehatan, seperti:

1. Berat Badan 

  Laju metabolisme yang lambat bisa menyebabkan penumpukan kalori yang akhirnya berubah menjadi lemak, sehingga menyebabkan kenaikan berat badan. Sebaliknya, laju metabolisme yang cepat membantu menjaga berat badan yang sehat.

2. Kesehatan Jantung  

  Metabolisme berperan dalam mengatur kadar lemak dalam darah. Jika laju metabolisme lambat, kolesterol dan trigliserida dapat meningkat, yang pada gilirannya bisa memicu penyakit jantung.

3. Energi dan Kelelahan

  Ketidakseimbangan metabolisme, seperti metabolisme yang terlalu lambat, dapat membuat tubuh merasa lelah dan kurang berenergi karena tubuh tidak menghasilkan energi yang cukup dari makanan.

4. Diabetes  

  Gangguan metabolisme, seperti resistensi insulin, dapat memicu perkembangan diabetes tipe 2. Laju metabolisme yang tidak optimal dapat menghambat kemampuan tubuh dalam mengontrol kadar gula darah.

5. Kesehatan Tulang dan Otot 

  Laju metabolisme juga memengaruhi kesehatan otot dan tulang. Metabolisme yang baik mendukung regenerasi sel-sel otot dan tulang, sehingga mencegah kekurangan massa otot atau osteoporosis.

6. Sistem Imun

  Metabolisme yang sehat membantu menjaga fungsi sistem kekebalan tubuh yang optimal, memungkinkan tubuh untuk melawan infeksi lebih efektif.

7. Fungsi Pencernaan 

  Metabolisme memengaruhi proses pencernaan. Ketika laju metabolisme terganggu, dapat terjadi masalah pencernaan seperti sembelit atau gangguan lambung.

Oleh karena itu, menjaga laju metabolisme tetap seimbang sangat penting untuk mendukung kesehatan secara menyeluruh. Hal ini bisa dilakukan melalui gaya hidup sehat seperti makan dengan pola yang tepat, berolahraga secara teratur, dan menjaga pola tidur yang baik.